LP Ma'arif NU PCNU Kabupaten Kudus Adakan Diklat Jurnalistik untuk Guru Pembina Lembaga Pers Siswa

LP Ma'arif NU PCNU Kabupaten Kudus Adakan Diklat Jurnalistik untuk Guru Pembina Lembaga Pers Siswa

Para peserta diklat jurnalistik foto bersama pemateri dan pengurus LP Ma'arif NU PCNU Kabupaten Kudus.

Kudus, lpma'arifnukudus.or.id. - Dalam rangka meningkatkan kompetensi jurnalistik guru pembina lembaga pers siswa, LP Ma'arif PCNU Kabupaten Kudus adakan Diklat Jurnalistik, Senin-Selasa (16-17/6/2025).

Kegiatan Diklat Jurnalistik bertempat di SMK NU Ma'arif Kudus itu bekerjasama dengan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) UNNES Semarang. 

Ketua LP Ma'arif NU PCNU Kabupaten Kudus, K. Ridwan dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada tim PKM UNNES Semarang. 

"Terimakasih atas kerjasama tim Pengabdian Kepada Masyarakat UNNES. Kami berharap diklat jurnalistik ini mampu menghidupkan jurnalistik di madrasah dan sekolah di bawah Ma'arif Kudus," kata K. Ridwan.

Sementara itu Abdul Arif dari PKM UNNES mengatakan, pihaknya ingin menggalakkan kembali jurnalistik di madrasah dan sekolah termasuk di Kabupaten Kudus.

Menurutnya banyak madrasah/sekolah yang kegiatan jurnalistiknya sudah bagus. Namun tak sedikit pula yang kegiatan jurnalistiknya tidak hidup.

"Salah satunya dikarenakan tidak ada pembina jurnalistiknya. Perlu juga meningkatkan kapasitas dalam mendampingi anak-anak," kata dosen yang juga pengurus LP Ma'arif NU Jawa Tengah.

Dari diklat jurnalistik ini Arif berharap muncul forum komunikasi antar guru pembina jurnalistik untuk belajar bersama. 

"Belajar bersama. Berbagi bersama. Saling berkolaborasi. Besok kita deklarasikan bersama," jelas Arif.

Ia bersama LP Ma'arif NU Jawa Tengah mengaku siap mengawal tumbuhnya gerakan jurnalisme di madrasah/sekolah di bawah LP Ma'arif di Jawa Tengah sehingga terbentuk ekosistem jurnalistik yang sehat. 

"Kita akan mulai dari Kudus ini. Menjadi percontohan untuk kabupaten-kabupaten lain," harapnya. 

Dalam diklat jurnalistik dua hari tersebut, para guru pembina lembaga pers siswa MA/SMA/SMK di bawah LP Ma'arif NU Kudus memperoleh banyak materi. 

Hari pertama pelatihan ada materi kode etik jurnalistik, penulisan berita, penulisan feature, fotografi jurnalistik dan menulis opini. 

Di hari kedua diberikan materi management organisasi pers, dan materi pemanfaatan teknologi digital dalam jurnalistik. 

Akhir diklat para peserta melaksanakan praktik reportase dan menulis berita. Dan akhir sesi ada deklarasi forum dan rencana tindak lanjut. 

"Semua pemateri sangat kompeten dan pengalaman di bidangnya. Juga kita libatkan para pemateri dari aktivis pers dari Kudus," jelas Abdul Arif. 

Tim Litbang