Breaking News

H. Suhadi Jelaskan Asta Protas Kemenag, Salah Satunya Wujudkan Madrasah Unggul, Ramah dan Terintegrasi

H. Suhadi Jelaskan Asta Protas Kemenag, Salah Satunya Wujudkan Madrasah Unggul, Ramah dan Terintegrasi

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kudus, H. Suhadi memberikan pembinaan kepada para kepala madrasah KKM MAN 1 Kudus.

Kudus, lpmaarifnukudus.or.id - Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kudus, H. Suhadi, menjelaskan 8 program prioritas Kemenag periode 2025-2029.

Delapan program prioritas tersebut disampaikannya saat memberikan pembinaan kepada para kepala madrasah dalam acara Halal Bihalal Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MAN 1 Kudus, Rabu (23/4/2025) di Resto MVR Gondang Manis Bae Kudus.

"Program prioritas tersebut merupakan penjabaran dari visi misi Kemenag di bawah pimpinan pak Nasaruddin Umar," katanya.

Program prioritas tersebut lanjut Suhadi. dilegalkan melalui KMA Nomor 244 Tahun 2025 tentang Program Prioritas Menteri Agama Tahun 2025-2029. 

Suhadi menjelaskan program prioritas pertama dalam KMA 244 adalah meningkatkan kerukunan dan cinta kemanusian. 

"Ini merupakan upaya Kemenag untuk meningkatkan kualitas kerukunan antar umat beragama," jelasnya.

Program kedua adalah penguatan ekoteologi. Agama punya tanggungjawab merawat dan melestarikan lingkungan. 

"Bentuk program ekoteologi, kita kemarin melakukan gerakan penanaman 1 juta pohon matoa  serentak secara nasional," ujar Suhadi.

Program ketiga, layanan keagamaan berdampak. Kemenag memberikan layanan yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh umat.

"Contohnya melakukan penguatan bimbingan perkawinan, meningkatkan bimbingan haji dan banyak lagi," jelas Suhadi.

Sementara program keempat terkait langsung dengan madrasah yaitu mewujudkan pendidikan unggul, ramah dan terintegrasi. 

"Unggul itu artinya madrasah lebih unggul, lebih dikenal dari yang lain. Madrasah lebih berprestasi. Di Kudus madrasah sudah membuktikan itu," katanya. 

Untuk madrasah ramah, Kakankemenag Kudus berpesan jangan menyianyiakan amanah yang diberikan masyarakat. 

"Ciptakan suasana madrasah yang membuat anak aman, nyaman dan krasan di madrasah," pesan Suhadi.

Sementara untuk terintegrasi, madrasah diharapkan berintegrasi dengan program keterampilan, berintegrasi dengan pesantren maupun membuat program unggulan. 

Program kelima pemberdayaan pesantren. Kemenag akan berupaya mewujudkan pesantren yang maju, aman, ramah anak dan inklusif.

Keenam, program pemberdayaan ekonomi umat. Menurut Suhadi ada potensi besar kerkait ekonomi umat namun belum tergarap dengan baik.

"Seperti zakat, infaq, wakaf itu potensinya sangat besar kalau bisa dikelola dengan baik. Manfaatnya besar untuk umat," tuturnya. 

Ia mencontohkan instansi yang dipimpinnya membuat program mengumpulkan 2,5 zakat dari gaji pegawainya bekerjasama dengan BAZNAS.

"Itu hanya Kemenag Kudus. Dalam satu tahun terkumpul 1 milyar lebih. Bayangkan kalau semua instansi melakukan hal sama," kata Suhadi.

Selanjutnya, program ketujuh, sukses penyelenggaraan haji. Dan kedelapan, digitalisasi tata kelola.

Moh. Ali Nuhin


0 Komentar

© Copyright 2022 - LP Maarif NU Kudus